Scroll Top

Kultiva.co Ekspor 27.000 Bungkus Tempeh Chips ke Jerman, Bukti UKM Indonesia Siap Bersaing Global

Pelepasan tempe chips Indonesia ke Jerman
Pelepasan tempe chips Indonesia ke Jerman, Selasa 3, Juni 2025.

Produk makanan ringan sehat berbasis tempe buatan dalam negeri kembali mencatatkan prestasi di pasar global. Sebanyak 27.000 bungkus WOH Chips, produk unggulan dari Kultiva.co, resmi diekspor ke Jerman. Pelepasan ekspor ini dilakukan dari fasilitas logistik Goodang.com di kawasan Mekarsari, Tangerang, dalam sebuah seremoni yang dihadiri berbagai pihak pendukung.

Ekspor kali ini bukan hanya menjadi pencapaian penting bagi Kultiva.co, melainkan juga menjadi simbol keberhasilan UKM Indonesia menembus pasar Eropa. Perusahaan rintisan yang merupakan binaan Bank Indonesia ini sebelumnya telah berhasil menjajaki pasar ekspor ke sejumlah negara di Asia, Eropa, dan Amerika. Namun, pengiriman ke Jerman dengan volume besar dan rencana kemitraan jangka panjang memberi makna tersendiri.

Pelepasan tempe chips Indonesia ke Jerman, Selasa 3, Juni 2025.

ExportHub.id itu paket komplit,” ujar Suryaningsih Wibowo, pemilik Kultiva.co. “Dari mulai pendampingan desain kemasan, standar ekspor, hingga strategi pemasaran, semua kami dapatkan. Banyak hal penting yang tidak tampak di permukaan, tapi sangat menentukan keberhasilan ekspor kami.”

Pendampingan tersebut dilakukan oleh AeXI (Accelerator for Export Indonesia), unit di bawah ExportHub.id yang fokus mendukung UKM untuk ekspor. Menurut CEO dan Direktur AeXI, Ahmad Soffian, yang hadir dalam acara pelepasan, keberanian dan ketekunan adalah kunci utama bagi pelaku usaha kecil agar bisa menembus pasar internasional.

Jangan cepat putus asa. Kami di ExportHub.id akan terus membantu, mendukung, dan mendorong produk-produk Indonesia agar bisa menembus pasar global,” kata Ahmad. “Yang penting adalah terus mencoba, jangan menyerah, dan selalu siap belajar.”

Sementara itu, dari pihak pembeli di Jerman, Azmi Mustapha, Managing Director Dreiha Handels GmbH, menyampaikan optimismenya terhadap potensi pasar Tempeh Chips di Jerman. Ia menyebut bahwa tempe merupakan makanan berbasis nabati yang sudah dikenal sebagai superfood, dan belum banyak pesaingnya di pasar Eropa.

Tempeh adalah makanan khas Indonesia yang sangat potensial. Di Jerman, tren makanan sehat terus tumbuh, dan saya yakin produk ini akan diterima dengan sangat baik,” ungkap Azmi.

Produk WOH Chips nantinya akan didistribusikan ke sejumlah jaringan supermarket Asia ternama di Jerman, seperti Go Asia dan Asein Supermarket, yang selama ini menjadi pusat belanja favorit masyarakat Asia dan konsumen lokal pencinta makanan etnik.

Turut hadir dalam acara pelepasan ekspor ini antara lain Divera Wicaksono, Direktur Pengembangan Bisnis ExportHub.id; Maya Sarininta, Direktur Pengembangan Bisnis ATT Logistics; serta perwakilan Bank Indonesia, Ratu Humairoh Balqis, yang selama ini mendampingi program pembinaan UKM ekspor.

Nilai ekspor awal ditaksir mencapai Rp720 juta, dengan potensi pemesanan ulang dua kali lipat dalam pengiriman selanjutnya. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa produk pangan tradisional Indonesia dapat bersaing di pasar global jika dikemas dengan strategi yang tepat, didukung oleh ekosistem yang kuat, dan dijaga kualitasnya secara konsisten.

Related Posts

Leave a comment