Scroll Top

Olahan Tempe, Kreasi Lokal Rasa Internasional!

olahan tempe
Ilustrasi tempe. Sumber foto: istockphoto/@Arisara_Tongdonnoi.

Tempe, makanan tradisional khas Indonesia, telah lama dikenal sebagai sumber protein nabati yang murah dan bergizi. Tak hanya menjadi favorit di meja makan sehari-hari, tempe kini semakin populer berkat inovasi olahan modern yang membuatnya lebih menarik dan variatif.

Di tengah tren gaya hidup sehat dan pola makan berbasis tanaman, tempe mendapat tempat istimewa tidak hanya di dalam negeri, tapi juga di pasar internasional.

Artikel ini akan mengajak kamu mengenal lebih jauh berbagai olahan tempe kekinian yang menggugah selera serta potensi ekspor tempe yang semakin menjanjikan. Yuk eksporior, simak ulasan lengkapnya!

Olahan Tempe Modern Kekinian Ada Apa Saja?

Tempe bukan lagi sekadar lauk pauk tradisional yang digoreng atau dimasak sambal. Berkat kreativitas para pengusaha kuliner dan pecinta makanan sehat, tempe kini hadir dalam berbagai bentuk olahan modern yang praktis dan lezat.

Berikut beberapa contoh olahan tempe kekinian yang sedang naik daun dan mudah dibuat di rumah:

1. Tempe Katsu

Terinspirasi dari katsu Jepang, tempe katsu adalah tempe yang dipotong tipis, dibalut tepung roti (panko), lalu digoreng hingga renyah.

Rasanya gurih dan teksturnya crunchy di luar tapi lembut di dalam. Tempe katsu cocok disajikan dengan saus tonkatsu atau sambal favorit sebagai cemilan atau lauk.

2. Nugget Tempe

Nugget tempe adalah inovasi camilan sehat yang digemari anak-anak dan orang dewasa. Tempe dihaluskan bersama wortel, bawang putih, dan bumbu rempah, kemudian dibentuk nugget dan digoreng. Selain enak, nugget tempe kaya protein dan serat, cocok sebagai alternatif nugget ayam yang lebih sehat.

3. Bakso Tempe

Bakso tempe menawarkan varian bakso yang lebih sehat dan ramah vegetarian. Campuran tempe halus, tepung tapioka, dan bumbu dibentuk bulat, lalu direbus atau digoreng. Bakso tempe dapat disajikan dengan kuah kaldu atau digoreng sebagai camilan.

4. Tempe Bubble Telur Asin

Olahan ini menggabungkan tempe goreng potong dadu dengan saus telur asin creamy yang gurih dan sedikit asin. Sensasi rasa yang unik membuat tempe bubble telur asin menjadi favorit di kafe-kafe kekinian dan cocok sebagai hidangan pembuka.

5. Cheese Ball Tempe

Cheese ball tempe adalah bola-bola tempe yang dicampur keju parut dan bumbu, lalu digoreng hingga keemasan. Camilan ini sangat cocok untuk teman nongkrong dan memiliki cita rasa gurih yang menggoda.

6. Cokelat Tempe

Inovasi unik ini memadukan tempe goreng renyah dengan lapisan cokelat manis. Cocok untuk yang ingin menikmati tempe dengan rasa manis dan tekstur berbeda. Cokelat tempe juga menjadi oleh-oleh kekinian yang menarik.

Selain olahan di atas, tempe juga bisa diolah menjadi kripik, burger, salad, steak, hingga topping pizza. Inovasi terus bermunculan seiring meningkatnya kesadaran masyarakat akan makanan sehat dan praktis.

Kelebihan tempe sebagai bahan dasar adalah kandungan protein tinggi, serat, vitamin B kompleks, dan probiotik yang baik untuk pencernaan.

Dengan berbagai kreasi ini, tempe tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi tetapi juga memberikan pengalaman kuliner yang menyenangkan dan variatif.

Tempe yang mudah diolah dan memiliki rasa yang mudah beradaptasi dengan berbagai bumbu menjadikannya pilihan tepat untuk menu sehari-hari maupun hidangan spesial.

Selain itu, olahan tempe modern ini juga mendorong pengembangan usaha kuliner lokal yang inovatif dan berkelanjutan.

Olahan Tempe Kekinian Berpotensi Ekspor Global

Indonesia merupakan produsen tempe terbesar di dunia, dan tempe telah menjadi bagian penting dari budaya kuliner nasional. Namun, potensi tempe tidak hanya terbatas di pasar domestik.

Dalam beberapa tahun terakhir, tempe mulai dikenal dan diterima di pasar internasional, terutama di negara-negara yang mengadopsi gaya hidup vegetarian dan vegan.

Selain tempe segar, berbagai produk olahan tempe seperti keripik tempe, nugget, dan camilan berbasis tempe juga mulai dikembangkan untuk pasar ekspor. Inovasi produk ini membuka peluang baru karena konsumen di luar negeri semakin mencari makanan praktis dan sehat yang berbahan dasar nabati.

Bahkan, produk turunan dari ampas tempe, seperti bakso ampas kedelai, juga memiliki potensi ekspor sebagai alternatif makanan rendah kolesterol dan ramah vegan.

Dikutip dari Dataindonesia.id, potensi ekspor tempe segar maupun olahan sangat besar dengan pasar potensial meliputi Jepang, Belanda, Jerman, Amerika Serikat, Selandia Baru, India, Kanada, Australia, hingga Afrika Selatan.

Hal ini menunjukkan bahwa tempe Indonesia semakin mendapat tempat di berbagai belahan dunia sebagai produk pangan sehat dan bernilai tinggi.

Raih Peluang Ekspor Sekarang!

Tempe bukan sekadar makanan tradisional yang sederhana, melainkan bahan pangan kaya manfaat yang sangat fleksibel untuk berbagai inovasi kuliner modern.

Olahan tempe kekinian seperti tempe katsu, nugget tempe, dan tempe bubble telur asin menunjukkan bagaimana tempe dapat diolah menjadi sajian lezat dan menarik bagi berbagai kalangan.

Selain itu, potensi ekspor tempe sangat besar mengingat tren global yang semakin mendukung makanan sehat dan berbasis tanaman.

Dengan dukungan inovasi produk, kemasan yang menarik, dan strategi promosi yang tepat, tempe Indonesia siap bersaing di pasar internasional sebagai produk unggulan.

Bagi kamu yang menjalankan usaha kuliner olahan tempe dan ingin mengembangkan bisnis, sekaranglah waktu yang tepat untuk mulai mengekspor produk ke pasar global agar produk kamu semakin dikenal dan diminati di seluruh dunia. Kalau kamu masih bingung, jangan khawatir! 

Jika komoditasnya sudah ada dan ingin ekspor, Eksporior tidak perlu bingung karena saat ini sudah ada program Digiexport yang dipersembahkan AeXI, bagian dari ExportHub.id (milik PT Usaha Dagang Indonesia).

Sebagai informasi, Digiexport adalah program yang membantu nelayan, UKM, dan petani memasarkan produk mereka ke pasar internasional.

Nah, kalau kamu tertarik mendaftar Digiexport, maka bisa diawali dengan klik banner di bawah ini!

Related Posts

Leave a comment