Scroll Top

Restoran No Pork No Lard, Apakah Benar Sudah Halal?

Restoran No Pork No Lard
Restoran berlabel no pork no lard. Sumber foto: istockphoto/@mtreasure.

Pernahkah kamu melihat tulisan “No Pork No Lard” di pintu sebuah restoran dan bertanya-tanya, apakah makanan di sana sudah pasti halal? Label ini memang semakin populer, terutama di kota-kota besar dengan beragam pilihan kuliner.

Banyak orang menganggap restoran yang tidak menggunakan daging babi dan lemak babi sudah pasti aman untuk dikonsumsi oleh umat Muslim.

Namun, apakah sekadar tidak mengandung babi dan lemak babi sudah cukup untuk menjamin makanan itu halal? Artikel ini akan membahas arti label “No Pork No Lard” secara lengkap.

Selain itu, artikel ini juga menjelaskan apakah restoran dengan label tersebut sudah pasti halal atau tidak. Yuk Eksporior, simak penjelasannya!

Apa yang Dimaksud dengan Berlabel No Pork No Lard?

Label “No Pork No Lard” menurut Liputan6.com, “no pork” mengacu pada tidak adanya daging babi dalam bentuk apa pun, termasuk ham, bacon, sosis babi, atau produk olahan daging babi lainnya. Sementara itu, “no lard” merujuk pada tidak digunakannya lemak babi sebagai bahan dalam proses memasak atau pengolahan makanan. Dengan kata lain, “No Pork No Lard” menunjukkan bahwa produk tersebut bebas dari daging dan lemak babi.

Daging babi dan lemak babi memang dihindari oleh banyak kalangan. Terutama umat Muslim yang mengikuti aturan halal dalam konsumsi makanan. Oleh karena itu, restoran yang memakai label ini ingin memberi tahu bahwa mereka tidak menggunakan bahan tersebut dalam menu mereka.

Alasan utama penggunaan label ini adalah untuk menarik konsumen yang menghindari babi karena alasan agama, kesehatan, atau preferensi pribadi. Contohnya, banyak orang alergi atau tidak suka dengan rasa babi. Jadi, label ini menjadi tanda bahwa makanan di restoran tersebut bebas dari babi dan turunannya.

Namun, penting dicatat bahwa label “No Pork No Lard” hanya menunjukkan bahwa babi dan lemak babi tidak digunakan. Label ini tidak menjamin makanan bebas dari bahan non-halal lain atau proses pengolahan yang sesuai syariat Islam. Misalnya, restoran bisa saja menggunakan bahan lain yang tidak halal, seperti alkohol atau daging yang tidak disembelih secara halal, meskipun tidak menggunakan babi.

Dengan kata lain, label ini adalah informasi awal yang berguna, tapi bukan jaminan kehalalan secara menyeluruh.

Apakah Restoran Berlabel No Pork No Lard Sudah Pasti Halal?

Seringkali muncul pertanyaan, apakah restoran dengan label “No Pork No Lard” otomatis halal? Jawabannya belum tentu. Label tersebut hanya menjamin tidak adanya babi dan lemak babi. Namun, label ini tidak menjamin seluruh aspek kehalalan makanan.

Faktor Penentu Kehalalan Restoran

Sumber Bahan Baku

Kehalalan makanan sangat bergantung pada bahan baku yang digunakan. Selain babi, ada bahan lain yang tidak halal. Contohnya daging yang tidak disembelih sesuai syariat Islam, alkohol, atau bahan tambahan yang mengandung zat haram.

Proses Penyembelihan

Daging halal harus berasal dari hewan yang disembelih dengan cara yang benar menurut syariat Islam. Jika restoran menggunakan daging sapi, ayam, atau kambing yang tidak disembelih secara halal, maka makanan tersebut tidak halal meskipun tidak mengandung babi.

Peralatan Masak dan Kontaminasi

Peralatan masak juga harus bersih dan tidak tercampur bahan non-halal. Misalnya, jika wajan atau pisau yang digunakan untuk memasak babi juga digunakan untuk makanan lain tanpa dibersihkan dengan benar, maka bisa terjadi kontaminasi silang yang membatalkan kehalalan.

Sertifikasi Halal Resmi

Cara paling pasti untuk mengetahui apakah restoran benar-benar halal adalah dengan melihat sertifikasi halal dari lembaga resmi. Di Indonesia, lembaga yang berwenang adalah LPPOM MUI.

Sertifikasi ini menjamin bahwa seluruh aspek mulai dari bahan baku, proses pengolahan, hingga penyajian sudah sesuai standar halal.

Risiko Jika Hanya Mengandalkan Label No Pork No Lard

Tanpa sertifikasi halal, ada risiko restoran menggunakan bahan atau proses yang tidak sesuai syariat Islam. Contohnya, penggunaan bahan pengawet atau penyedap rasa yang mengandung alkohol atau zat haram lain. Atau penggunaan bahan hewani yang tidak disembelih dengan cara halal.

Oleh karena itu, meskipun label “No Pork No Lard” memberikan informasi penting, konsumen Muslim sebaiknya tetap berhati-hati. Cari restoran yang sudah memiliki sertifikasi halal resmi untuk memastikan kehalalan makanan.

Pendapat Ahli dan Lembaga Terkait

Beberapa ahli dan lembaga keagamaan menegaskan bahwa label “No Pork No Lard” bukan jaminan halal. Mereka menyarankan agar konsumen tidak hanya melihat label tersebut, tetapi juga memastikan adanya sertifikasi halal resmi. Hal ini penting untuk menjaga kepercayaan dan memastikan makanan yang dikonsumsi benar-benar sesuai ajaran agama.

SA’ADAH GLOBAL

Label “No Pork No Lard” pada restoran menunjukkan bahwa makanan yang disajikan tidak mengandung daging babi dan lemak babi. Ini adalah informasi awal yang berguna bagi konsumen yang ingin menghindari babi. Namun, label ini tidak otomatis menjamin restoran tersebut halal secara menyeluruh.

Kehalalan makanan bergantung pada banyak faktor lain. Misalnya, sumber bahan baku, proses penyembelihan, kebersihan alat masak, dan penggunaan bahan lain yang halal. Sertifikasi halal resmi dari lembaga yang berwenang adalah cara paling pasti untuk memastikan kehalalan makanan.

Bagi konsumen Muslim, sangat disarankan memilih restoran yang tidak hanya berlabel “No Pork No Lard” tetapi juga memiliki sertifikasi halal resmi. Bagi kamu yang memiliki restoran atau rumah makan, sudah saatnya mempertimbangkan untuk mengurus sertifikasi halal agar pelanggan semakin percaya dan nyaman

Yuk, waktunya restoran wajib bersertifikasi halal! Tapi, kalau kamu butuh bantuan untuk melakukannya, maka bisa berkolaborasi dengan Sa’adah Global, perusahaan yang masih bernaung di bawah ekosistem ExportHub.id (milik PT Usaha Dagang Indonesia).

Dengan berkolaborasi bersama Sa’adah Global, kamu bisa mendapatkan pendampingan dan pengurusan sertifikasi halal. Untuk informasi lebih lanjut, Eksporior bisa menghubungi admin di sini!

 

Related Posts

Leave a comment